Riyadh, 23 Oktober 2025 : Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Arab Saudi, Syekh Dr. Abdul Latif bin Abdulaziz Al-Syaikh, menyambut baik keputusan kerajaan yang menetapkan Syekh Dr. Shalih bin Fauzan Al-Fauzan sebagai Mufti Umum Kerajaan Arab Saudi. Ia menilai keputusan tersebut sebagai langkah bijak yang mencerminkan perhatian besar pimpinan Saudi terhadap pentingnya memilih ulama berilmu dan berintegritas tinggi untuk memegang jabatan keagamaan tertinggi di negara itu.
Dalam pernyataannya melalui akun resmi di platform “X” (sebelumnya Twitter), Dr. Al-Syaikh menegaskan bahwa keputusan yang dikeluarkan atas dasar rekomendasi Putra Mahkota dan Perdana Menteri, Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud, merupakan keputusan yang sangat tepat dan menggambarkan komitmen kuat kepemimpinan Saudi dalam menempatkan tokoh-tokoh ilmiah dan berpengaruh pada posisi strategis dalam urusan keagamaan.
Menurutnya, Syekh Shalih Al-Fauzan merupakan sosok ulama terkemuka dengan keilmuan yang mendalam, metodologi yang lurus, serta pengalaman panjang dalam bidang keilmuan dan dakwah. Ia dinilai sebagai figur yang tepat untuk melanjutkan estafet kepemimpinan keagamaan di Kerajaan, menggantikan para pendahulunya yang telah memberikan kontribusi besar bagi Islam dan masyarakat.
“Syekh Al-Fauzan adalah khair khalaf likhair salaf — penerus terbaik dari pendahulu yang terbaik. Beliau dikenal dengan ilmunya yang luas, pandangannya yang bijaksana, serta dedikasinya yang tinggi dalam menyebarkan dakwah dan bimbingan keislaman,” ujar Dr. Al-Syaikh.
Menutup pernyataannya, Menteri Urusan Islam itu mendoakan agar Allah SWT memberikan taufik, bimbingan, dan kekuatan kepada Syekh Al-Fauzan dalam mengemban amanah baru tersebut. Ia juga berdoa agar Kerajaan Arab Saudi senantiasa dianugerahi keamanan, kemajuan, dan kesejahteraan di bawah kepemimpinan Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman.
Sumber : Harian Sabq | Weblink : https://sabq.org/saudia/tj79icyq1k