Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Ads

Profil Kepala PPATK Ivan Yustiavandana Beserta Jumlah Harta Kekayaan di LHKPN


Lensaislam.com : Ivan Yustiavandana dilantik oleh Presiden Jokowi menjadi Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) pada Senin, 25 Oktober 2021. Ivan menjadi Kepala PPATIK untuk periode 2021-2026.

Ivan Yustiavandana sendiri bukanlah orang baru di PPATK karena sebelumnya ia menduduki posisi Deputi Bidang Pemberantasan.

Ivan berkarier di PPATK sejak 2003. Jabatan yang pernah ia duduki sebelumnya adalah Ketua Kelompok Riset dan Analis Non Bank, dan dilanjutkan sebagai Direktur Pemeriksaan, Riset, dan Pengembangan.

Ivan Yustiavandana juga sempat menjadi koordinator yang memimpin dan mengarahkan penyusunan National Risk Assessment on Money Laundering (NRA-ML) dan National Risk Assessment on Terrorist Financing (NRA-TF).

Kemudian, Financial Integrity Rating (FIR), Indeks Efektivitas Pencegahan dan Pemberantasan TPPU dan TPPT, serta Indeks Persepsi Publik terkait Pencegahan dan Pemberantasan TPPU dan TPPT.

Ivan Yustiavandana merupakan Doktor lulusan Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada dengan predikat Cumlaude. Ia juga merupakan lulusan LL.M pada Washington College Of Law, Washington DC. USA. Sedangkan pendidikan Sarjananya diperoleh dari Fakultas Hukum Universitas Jember. Dengan demikian nama lengkap Ivan beserta gelar adalah Dr. Ivan Yustiavandana, S.H., LL.M

Daftar Harta Kekayaan berdasarkan data yang dirilis LHKPN :

A. TANAH DAN BANGUNAN senilai : Rp. 2.420.000.000, dengan rincian :
1. Tanah dan Bangunan Seluas 187 m2/240 m2 di Kota Depok, Hasil sendiri, senilai : Rp. 1.700.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 10 m2/7 m2 di Kota Depok, Hasil sendiri, senilai : Rp. 45.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 120 m2/50 m2 di Kota Depok, Hasil sendiri, senilai Rp. 75.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 2070 m2/1200 m2 di Ngawi,Jawa Timur, WARISAN, senilai : Rp. 600.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN senilai : Rp. 2.605.000.000, dengan rincian :
1. MOBIL, MAZDA CX-9 Tahun 2019, Hasil sendiri, senilai : Rp. 450.000.000
2. MOBIL, HYUNDAI H1 Tahun 2017, Hasil sendiri Rp. 400.000.000
3. MOTOR, YAMAHA BJ8 Tahun 2016, Hasil sendiri Rp. 5.000.000
4. MOBIL, BMW X7 Tahun 2020, Hasil sendiri Rp. 1.750.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA senilai : Rp. 155.000.000
D. SURAT BERHARGA senilai Rp. 80.000.000
E. KAS DAN SETARA KAS senilai Rp. 310.000.000
F. HARTA LAINNYA Rp. 725.000.000

Sub Total Rp. 6.295.000.000

III. HUTANG Rp. 2.200.000.000

Sehingga total Harta Kekayaan (Jumlah Harta - Hutang) : Rp. 4.095.000.000

Redaktur : M. Isa Karim D | Indonesian Islamic News Agency (IINA)

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Below Post Ad

Mari bergabung bersama WA Grup dan Channel Telegram Lensaislam.com, Klik : WA Grup & Telegram Channel

Copyright © 2023 - Lensaislam.com | All Right Reserved