Lensaislam.com : Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menepis anggapan soal Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal dituduh anti-Islam buntut larangan buka bersama bagi pejabat dan pegawai pemerintah. Yaqut menegaskan Jokowi selalu perhatian kepada umat Islam.
"Oh nggak dong, masa buka bersama, nggak lah, presiden sangat concern terhadap Islam, nggak ada. Presiden itu sangat perhatian dengan umat Islam," kata Yaqut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 24 Maret 2023.
Menurut Yaqut, arahan Jokowi itu bukan merupakan sebuah larangan buka puasa bersama. "Itu bukan larangan tetapi arahan dari presiden karena melihat kondisi situasi kita sebagai anak buah ya pasti akan mengikuti," ujar Yaqut.
Sebelumnya, Yusril Ihza Mahendra menyarankan Jokowi tidak melarang kegiatan buka bersama selama Ramadan 1444 H, termasuk di lingkungan instansi pemerintah. Yusril menilai larangan yang disampaikan dapat dijadikan bahan untuk menyudutkan pemerintahan Jokowi.
"Saya khawatir surat tersebut dijadikan sebagai bahan untuk menyudutkan pemerintah dan menuduh pemerintah Presiden Jokowi anti-Islam," ujar Yusril dalam keterangan tertulis.
Indonesian Islamic News Agency (IINA)